Kyrgyzstan merupakan sebuah negara yang berada di Asia Tengah. Negara ini, seakan terkurung di dalam lanskap daratan dan pegunungan yang mengelilinginya.
Kyrgyzstan bertetangga dengan Kazakhstan, Uzbekistan, serta Tajikistan. Sebagai destinasi wisata, negara yang beribukota di Bishkek ini menawarkan pesona pegunungan, lembah ngarai, hingga wisata sejarah yang tetap dikelilingi keindahan alam yang tiada tara.

1. Pesona danau yang dikelilingi padang rumput, Danau Song-Kul
Song-Kul Lake Kyrgyzstan
(foto: instagram/alexcosta.a)
Kyrgyzstan memiliki banyak danau indah nan memukau. Salah satunya, adalah Song-Kul. Danau Song-Kul terletak di pegunungan Tian Shan. Danau ini, berada di atas ketinggian 3016 m (9895 kaki) di atas permukaan laut. Sementara panjangnya mencapai 29 km (18 mil) dengan lebar 18 km (11 mil).
Kedalaman paling jauhnya adalah 13,2 m (43 kaki). Ukuran tersebut, menempatkan Danau Song-Kul sebagai danau terbesar kedua di Kyrgyzstan. Suhu di kawasan danau ini bisa dibilang sangat dingin. Suhu rata-ratanya adalah -3,5 celcius.
Sementara itu, saat musim panas suhunya hanya mencapai 11 celcius. Saat musim dingin, suhu di sini bisa berada di titik yang sangat dingin yakni -20 C. Danau ini mengalami hujan salju kira-kira 200 hari pertahun. Oleh karenanya, Danau Song-Kul tidak memungkinkan untuk didatangi saat musim dingin.
Meskipu berada di daerah pegunungan namun Danau Song-Kul ini tidak memiliki pepohonan di sekitarnya. Sebagai gantinya, kamu bisa melihat padang rumput luas yang terlihat begitu eksotis, yang mengelilingi keberadaan danau ini. Padang rumput ini, memiliki banyak manfaat sebagai lokasi untuk menggembalakan ternak.
Jadi, jangan heran, jika kamu bertandang saat musim panas ke sini dan terlihat beberapa pengembala yang tampak berasal dari luar daerah, banyak yang berdatngan ke sini.
Selain itu, saat musim panas kamu juga bisa melihat banyak hewan yang bermunculan. Tenda ala suku Mongolia yakni Yurt, juga nampak berdiri di beberapa titik di kawasan ini.
Kegiatan menggembala di padang rumput di sekitar danau ini, ternyata sudah berlangsung sejak zaman kuno. Sebagaimana, terdapat peninggalan benda bersejarah yang ditemukan di sini. saat musim panas, kamu juga bisa menikmati liburanmu di sini dengan bermalam di yurt yang sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang mumpuni.
Mulai dari dapur, toilet, hingga fasilitas mencuci sudah dapat kamu nikmati di sini. Para pengembala yang ada di sini pun akan dengan senang hati menyambutmu. Dengan menjamumu dengan minuman.
Meskipun tak adapun pepohonan tinggin, namu di lokasi ini kamu masih bisa menemukan tumbuhan lain seperti chamomile, sagebrush, lichen, dan sebagainya
2. Indahnya lembah dengan latar pegunungan bersalju abadi, Althyn Arashan
Altyn Arashan Kyrgyzstan
(foto: instagram/simply_kashaa)
Bukti kecantikan alam Kyrgyzstan dapat kamu temukan dengan berkunjung ke Lembah Althyn Arashan. ‘Althyn Arashan’ sendiri berarti ‘Sumber Emas’ sebagaimana dari indahnya kenampakkan lembah ini. Althyn Arashan terletak sejauh 6,2 mil dari Kota Karakol, Kyrgyzstan Timur.
Di lokasi ini juga terdapat sumber mata air pana, yang akan memanjakan kamu dengan pemandian alam alami tersebut. Selain itu, lembah ini juga jadi lokasi yang cocok untuk berkegiatan hiking pendek maupun panjang. D lembah ini, hidup pula macan tutul salju.
Dahulunya pernah marak pemburuan liar di sini. Yang pada akhirnya membuat pemerintah memutuskan untuk melindungi habitat hewan ini, dengan menjadikan kawasan ini sebagai suaka magasatwa.
Lembah Althyn Arashan berada di atas ketinggian 3000 m (9.842 kaki). Lokasinya memang sulit diakses, namun keindahan yang tersembunyi di lembah ini, membuatmu patut untuk mencoba menjelajahinya. Lembah ini diselimuti rerumputan dan pepohonan hijau.
Ketinggiannya dari kejauhan nampak menawan dan megah. Lembah dilator belakangi dengan panorama Puncak Palatka (‘Tenda’) yang berada di ketinggian 4.260 m, yang memiliki salju abadi di puncaknya. Unutk hiking, Lembah Althyn Arashan ini memang cukup terkenal.
Meskipun rute yang ditempuh sulit, namun pendaki tetap banyak yang menjajalnya, dengan hadiah pemandangan luar biasa yang sudah menanti  ketika sampai di puncaknya. Kamu juga bisa mencap[ai sumber air panasnya. Dengan menempuh waktu yang cukup lama yakni 5-6 jam.
Untuk memulai pendakian di sini, kamu bisa memulainya dari titik awal yang berada di ujung selatan Kota Teploklyuchenka atau yang umunya disebut Ak-Suu.

Selama perjalanan ini, kamu akan disguhi dengan panorama indanhya Sungai Arashan, hamparan pohon pinus, hingga padang rumput bunga yang luas. Beberapa satwa juga akan menyapamu seperti kambing gunung, rusa, dan kutu tanah.
Selain itu kamu juga bisa melihat jejak kaki beruang ataupun macan tutul salju. Sementara itu, untuk dapat lebih nyaman menikmati sumber air panas di kawasan lembah ini, kamu bisa berkunjung ke resort air panasnya. Di sini, kamu juga bisa menikmati berendam di air panas secara private.
Air kola mini mengandung belerang alami, yang juga memiliki manfaat untuk menyembuhkan beberapa penyakit. Berendam di sini, sangat cocok untuk kamu melepas penas sekaligus lelah dengan merilekskan tubuh.
3. Mengunjungi karavan tua di tengah pegunungan, Tash Rabat
Tash Rabat Kyrgyzstan
(foto: instagram/armandtapia)
Tash Rabat merupakan situs penginapan kecil dari masa silam yang berada di pinggir jalan. Penginapan jenis ini juga dikenal dengan sebutan ‘caravanserai’. Penginapan memang berukuran kecil. Karena, fungsinya hanya untuk tempat singgah bagi para wisatawan, untuk beristirahat atau menginap dalam beberapa hari saja.
Di sini pengelolanya dahulu biasa melayani dengan akomodasi serta fasilitas makanan kepada mereka yang singgah. Keberadaan Tash Rabat disebut-sebut sedikit memiliki aura misterius. Karena, tata letaknya yang sedikit tidak biasa untuk lokasi sebuah karavan.
Tash Rabat ini sudah memiliki usia yang tua. Saat kamu tiba di sini, kamu bisa melihat bahwa hanya beberapa bagian bangunan saja yang masih tersisa di sini. Struktur tunggal dari bangunan ini terlihat seperti perpaduan antara kastil dan kuil.
Bangunan ini terbuat dari batu yang besar dan kokoh. Keunikan bangunan batu yang kental akan keetnikannya ini, nampak indah berpadu dengan latar pegunungan yang ada di belakangnya. Di dalam karavan ini terdiri dari 30 kamar.
Tidak begitu belum dapat dimengerti bagaimana dulu karavan ini dijalankan. Namun, dijelaskan bahwa dulu kurang lebih tempat ini dijadikan tempat peristirahtan para pedagang di sekitar tahun 1400-an.
Di sisi lain, bukti lain juga menyebutkan bahwa di tempat ini juga ditemukan biara Kristen yang diperkirakan sudah ada sejak awal tahun 900-an. Begitu masuk ke dalam karavan, suasana nampak seperti berada di dalam gua. Karena strukturnya yang bebatuan.
Namun dengan konstruksi yang lebih rapi dengan beberapa ruangan yang ada di dalamnya. Di dalamnya juga terdapat ruangan utama yang berada di tengah bangunan karavan ini, dengan kubah besar yang menaungi langit-langitnya.
Diperkirakan jika dahulu  ini adalah digunakan juga untuk ritual keagamaan, maka ruangan tengah ini adalah lokasi dilangsungkannya upacara dengan lilin-lilin ditengahnya.
4. Berwisata religi ke pegunungan yang memiliki banyak tempat ibadah, Gunung Sulaiman
Sulaiman Mountain Kyrgyzstan
(foto: instagram/marufidiyor)
Topografi alam Kyrgyzstan yang banyak dihiasi dengan wilayah pegunungan, membuat negara satu ini banyak memiliki panorama pegunungan yang memikat. Salah satunya, bahkan telah ditetapkan sebagai bagian dari warisan dunia menurut UNESCO.
Yaitu, Pegunungan Sulaiman. Gelar tersebut sudah cukup membuat kamu untuk mantap mengunjungi kawasan wisata satu ini. Tak hanya memiliki keindahan alam, gunung yang terletaka di pusat Kota Osh ini, ternyata juga dianggap keramat oleh masyarakat luas, khususnya umat muslim.
Sehingga, tempat ini juga dijadikan sebagai salah satu objek wisata religi, dimana banyak pengunjung yang datang ke sini dengan maksud untuk berziarah.
Berada di pusat Kota Osh, kamu harus naik sejauh 175 m untuk sampai ke gunung ini. Naman gi sendiri, memang diambil dari nama nabi umat muslim, yakni Nabi Sulaiman. Di gunung ini, terdapat sebuah kual yang dikatakan adalah bangunan dari makam beliau.
Di sisi lain, terdapat cerita legenda di yang dipercaya beberapa masyarakat. Dimana, disebutkan bahwa jika seorang wanita naik ke atas kuil dengan merangkak, melewati lubang kecil  yang ada di batu suci, maka wanita tersebut aka melahirkan anak yang sehat.
Kepercayaan religius lainnya adalah berkaitan dengan Nabi Muhammad. Ada yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad dulu berdoa sendirian di gunung ini.
Meskipun begitu, mendaki gunung ini cukup sulit. Ini dikarenkan akses perjalanannya yang melewati bebatuan terjal. Terlebih ketia ada es, akan membuat jalan menjadi licin.  Namun, jika kamu senang berpetualang, pendakian ini tidak akan masalah.
Setelah 30 menit mendaki, kamu akan bisa menikmati pemandangan Kota Osh dari ketinggian yang nampak menakjubkan. Di puncak gunung ini, terdapat sebuah masjid kecil yang mulanya dibangun oleh Raja Babur pada tahun 1510.
Batu di sini juga berisi Kompleks Museum Sejarah  dan Arkeologi Sulaiman. Sementara itu kaki gunung ini juga dikelilingi kuburan. Di bawahnya ini ada Lembah Fergana. Kawasan pegunungan ini juga dianggap suci karena dari kelima puncak dan lerengnya banyak tersimpan berbagai tempat ibadah kuno.
5. Menelusuri sejarah perang Kyrgyzstan melalui Panfilov Park
Panfilov Park Kyrgyzstan
(foto: instagram/ vstimac)
Mengunjungi Kyrgyzstan, liburanmu tidak akan lengkap jika kamu tidak berkunjung ke taman hiburan palin popular di Kyrgyzstanm yaitu Panfilov Park. Taman ini kira-kira dibangun pada abad ke-19. Awalnya, taman ini bernama Starokladbischensky Park (Old Cemetery Park).
Taman ini berada di dekat Old Square dana Manas Square di Ibukota Kyrzygstan, Bishkek. Luas taman yaitu 18 hektar. Area ini merupaka area hijau yang sangat tertata. Jalan-jalan setapak nampak terawat, taman ini juga dipercantik dengan beberapa tumbuhan seperti rerumputan sulung campuran pohon ek, elm, maple, poplar, aspen, pinus, dan cemara.
Taman ini, berkali-kali mengalami perubahan naman, hingga ahirnya diberi nama untuk menghormati jasa seorang tentara lesimen, bernama Panfilov.
Kenangan dari kepahlawanan Panfilov ini diabadikan dalam granit triptych yang disesuaikan dengan peringatan 30 tahun kemenangan, disebut dengan Memorial of Military Glory. Batu granit berupa patung tentara Panfilov ini ada di tengah-tengah taman.
Sementara itu, di bagian sebelah kiri granit ini, terdapat semacam tugu yang menuliskan sumpah untuk para pejuang Kazakh muda yang berjuang untuk Soviet. Bagian tenagh monument menggambarkan gambar internasional dari tentara Panfilovm yang disebut ‘The Feat’.
Sebagai lambang dari kepahlawanan tentara Soviet selama Perang Dunia II. Sementara itu bagian kanannya, merupakan komposisi “The Blowing The Glory” yang mengartikan kemenangan hidup.
Selain memorial tersebut, di taman ini kamu juga masih bisa menemukan banyak tugu, patung, hingga benda bernilai sejarah lainnya dari Kyrgyzstan. Seperti Patung Ivan Panfilov, komandan divisi senapan ke-312, serta monument bagi tentara yang terbunuh dalam perang Afghanistan dan masih banyak monument berharga lainnya.
Taman yang banyak berisi monument pahlawan perang ini, sedikit demi sedikit akan membawamu mengenal lebih jauh Kygyztan. Suasana taman yang indah juga menjadi latar foto instagrammable yang ikonik saat kamu berlibur ke negara ini.
Beberapa bangunan bersejarah yang ada di kawasan taman ini, juga memiliki arsitek yang instagenic. Antara lain Katedral Ascension yang dicat warna-warni serta dibangun tanpa paku. Selain itu masih ada juga Museum Alat Musik Rakyat.

6. Menikmati patung karya-karya seniman ternama, di Oak Park
Oak Park Kyrgyzstan
(foto: instagram/vsl_vsl)
Selanjutnya, Kyrgyzstan masih punya taman indah lainnya, yaitu Oak Park. Taman ini, tidak hanya menimpan monument-monumen bersejarah saja, tetapi juga ditumbuhi banyak pepohonan ek yang menjulang tinggi berwarna hijau.
Oak Park merupakan salah satu taman tertua yang ada di Kota Kyrgyzstan. Seperti tamannya, Pohon Ek yang ada di sini juga sudah berusia tua. Meskipun taman ini sudah berganti nama untuk menghormati Chingiz Aitmatov, namun orang-orang tetap lebih banyak yang mengenalnya sebagai Oak Park.
Pohon pertama di taman ini, Alexei Fetisov pada tahun 1890 yang merupakan seorang ahli botani dari Rusia. Berjalan-jalam di taman ini, kamu tidak hanya akan diajak menelusuri sejarah di Kyrgyzstan saja, tetapi juga menikmati udara segar dan suasana alami dari pepohonan yang ada di taman ini.
Saat musim panas tiba, pohon-pohon ek tua yang sudah besar tersebut, akan memayungimu dari teriknya sinar matahari. Sementara saat musim gugur, daun-daun dari pepohonan ek ini berjatuhan, membuat taman ini juga tetap sama indahnya, dengan nuansa eksotis.
Di salah satu sudut taman, terdapat sebuah tugu yang disebut sebagai Peringatan Pengawal Merah tgu ini dubuat antara ain untuk mengenang mereka yang meninggal, ketika berjuang untuk melawan pemberontakan pada tahun 1918.
Di sini juga terdapat bangunan Teater Drama Rusia, Gereja St Nicholas, yang di dalamnya memiliki museum seni asli.
Di beberapa titik di Taman Oak juga terdapat berbagai patung. Di masa lalu, para pematung datang dari uni Soviet, untuk memajang karya-karya mereka di taman ini.  Mereka membuat semacam acara symposium yang diberi tema ‘Work an Peace’.
Patung-patung tersebut dibuat untuk memperingati 60 tahun penciptaan Oblast Otonom Kirghiz. Setelah symposium berakhir, patung-patung ini tetap dipertahankan di taman. Bahkan, selam bertahun-tahun terus mendapatkan tambahan patung-patung baru.
Kini, terdapat 90 patung, di Oak Park yang membuatnya berfungsi sebagai museum terbuka. Keindahan dan keistimewaan taman ini, saat dikunjungi, akan membuat liburanmu di Kyrgyzstan semakin berkesan.
7. Mengagumi waduk dengan lanskap alam menakjubkan di Orto Tokoi Reservoir
Orto Tokoy Reservoir Kyrzgyztan
(foto: instagram/kyrgyz.nomad)
Orto Tokoi Reservoir, merupakan waduk pertama yang dibuatdi Kyrgyzstan. Waduk ini, memiliki lanskap alam yang menakjubkan. Wadul Orto Tokoi terletak tak jauh dari Desa Kochkor yang berada di Sungai Chu. Warna air danau ini, menjadi daya tarik wisata yang begitu menenangkan untuk dinikmati.
Perairanmya ini merupakan hasil perpaduan warna dari warna biru, hijau, dan hitam. Keeksotisan danaui ini, semakin mengagumkan dengan latar pegunungan berwarna arang di belakangnya. Aktivitas favorit yang bisa kamu lakukan di sini adalah memancing.
Di waduk ini, kamu juga akan menemukan berbagai jenis ikan trout, seperti Osman, Snow Trout, dan Issyk Kul Trout. Waduk Orto Tokoi ini, dibuat untuk kegunaan pengelolaan air dan irigasi.
Meskipun belum sepenuhnya dijadikan tempat rekreasi, namun topografi alam yang indah di sekitar waduk ini mampu menyihir banyak pasang mata pelancong, untuk berkunjung menikmati langsung keindahannya. Waduk ini sendiri, dibuat dari jaringan hidroelektrik.
Karena belum sepenuhnya ditujukan sebagai tempat rekreasi, maka ada beberapa peraturan yang harus kamu patuhi ketika berkunjung ke sini. Memang banyak foto-foto instagenic yang dihasilkan dari tangkapan kamera dengan latar waduk ini. Selain itu, menariknya kamu juga bisa menemukan unta yang berkeliaran di sini.
Namun, karena manfaat airnya untuk irigasi, air pada waduk ini saat musim panas tiba biasanya bisa turun drastis, bahkan bisa mencapai 90%. Waduk ini kurang lebih memiliki panjang 18 km. sementara itu, volume airnya mencapai 4,7 milliar meter kubik.
Bendungan yang terdapat di orto tokoi ini tingginya mencapai 52 meter. Waduk ini berada di wilayah Naryn. Jaraknya, hanya 15 mil dari salah danau yang terkenal di Kyrgyzstan yaitu Issy-Kul Lake. Selain memancing, di sini kamu juga bisa coba atraksi menantang seperti arung jeram di sungai pegunungan.
Rintangan seru yang alami akan membuat arung jerammu semakin seru. Siap-siap juga meraksakan kesegaran airnya yang selalu dingin. Air di danau ini selalu dingin, bahkan jika musim panas sekalipun.
8. Menengok pesona air terjun nan anggun yang dikelilingi cemara di Air Terjun Barskoon
Barskoon Waterfall Kyrgyzstan
(foto: instagram/excompo)
Berlibur ke Kyrgyzstan, jangan lupa untuk berkunjung ke wisata air terjunnya. Salah satu air terjun terkenalnya, adalah Barskoon Waterfall. Air tejun ini bera di dekat desa kembar di Kyrgysztan dan Rusia, yaitu Barskoon dan Tamga  yang bermuara di Barskoon Valley.
Lokasi air terjun ini berada di dekat Jeti Oguz. Sehingga akan mudah dijangkau dari wilayah kotanya. Air terjun ini terjatuh dari ketinggian 24 m atau 79 kaki. Air terjun ini memiliki panorama menkajubkan, dengan beberapa air terjun kecil yang berada di sekitarnya. Sebenarnya, ada tiga air terjun di sini.
Selama perjalanan memasuki air terjun ini, kamu akan menemukan semacam miniature unik berupa Truk Soviet yang berada di atas alas lebar. Lalu, ada juga Patung Yuri Gagarin, yang konon pernah berlibur ke danau Issyk-Kul. Di sini juga terdapat situs bersejarah berupa makam.
Makam ini berbentuk gundukan tanah yang diperkirakan berasal dari abad ke-3 dan ke-5 masehi. Pemakaman ini memiliki diameter 20 dan tinggi 2 m. Selain itu ada pula sisa-sisa permukiman Silk Road Kuno yang berasal dari abad ke-8 dan ke-12.
Kawasan air terjun ini sendiri, masuk ke dalam kawasan lindung geologis, yang letaknya hanya 90 km kebarat daya Karakol.
Selama musim panas, di area air terjun ini juga didirikan yurt. Sembari menikmati indahnya panorama air terjun, kami bisa sambil mencoba minuman tradisioan Kyrgyzstan dari yurt ini. Hamparan sajian kekayaan alam indah yang akan kamu lewati selama perjalanan ke air terjun ini, juga tak boleh terlewat untuk diabadikan.
Kamu akan melewati padang rumput harum yang ditumbuhi bunga-bunga edelweiss dan semak-semak Barberry. Kamu juga akan melewati Hutan Tien-Shan Firs yang terkenal. Pesona bebatuan di air terjun ini terlihat dari formasi batuan yang saling menumpuk di atas pelana bukit.
Jika kamu naik ke atas tumpukan batuan ini, kamu bisa melihat lebih jelas, beberapa pemandangan menakjubkan lainnya, seperti pegunungan biru, Danau Issy-Kul,dan hamparan Lembah Barskoon.
9. Berkunjung ke pegunungan tanpa aliran air, bak negeri dongeng, di Fairytale Canyon (Canyon Skazka)
Fairytale Canyon (Canyon Skazka) Kyrgyzstan
(foto: instagram/urlikeable)
Di antara deretan pegunungan indah yang berselimut pohon dan rerumputan hijau yang dimiliki oleh Kyrgyzstan, ada pegunungan dengan tampilan yang berbeda. Pegunungan ini nampak eksotis dan sekilas menyerupai gurun.
Namanya, Canyon Skazka yang disebut juga Fairytale Canyon. Gunung ini dapat ketemukan dalam perjalanan sebelum memasuki desa kecil bernama Kadji-Sai.
Kawasan ini berada di sepanjang pantai selatan dekat Danau Issy-Kul dari Kota Karakol. Di sini, kamu akan melihat bagaimana gunung terpisah. Seaka tersembunyi di antara lanskap alam hijau lainnya. Sehingga, gunung ini sering disebut sebagai lembah dongeng.
Dalam bahasa Rusia sendiri, ‘Skazka’ memang memiliki pengertian ‘Dongeng’. Begitu memasuki tempat ini, rasanya seprti magis. Selain itu juga dipenuhi dengan aura misteri dan mistis.
Di sini juga berkembang sebuah legenda yang mengatakan bahwa suatu waktu Issy-Kul tidak diisi dengan danau, namun di lokasi ini dipenuhi dengan rumah bagi sejumlah beberapa orang terpandang. Hal ini, juga seakan terbukti dengan ditemukannya beberapa puing dari reruntuhan bangunan.
Cerita mengatakan bahwa ada seekor naga berkepala tujuh yang jatuh cinta pada seorang putri yang tinggal di sini. Tebing-tebing berwarna merah yang ada di sini, konon berasal dari naga yang berubah menjadi batu.
Di lokasi formasi bebatuan merah di sini, kamu juga akan menemukan sebuah punggungan yang menyerupai dua dinding benteng, yang nampak seperti tembok besar Cina. Punggungan ini naik secara vertical keluar dari batu pasir yang ada di sekitarnya. S
elain itu, di sini juga ada formasi yang menyerupai struktur lain yang berupa lengkungan dan kolom. Lembah pegunungan ini memang sangat kering, tidak ada aliran air apapun yang mengalir dari danau. Namun, justru hal tersebutlah yang membuatnya memiliki daya tarik wisata lain.
Berbagai batu-batu bervariasi dengan warna kuning kemerahan dengan oranye. Beberapa pohon masih dapat kamu temui, seperti alphine, pakis, dan gorse.
10. Mengunjungi sisa bangunan masjid dari Kerajaan Balasagun, Menara Burana
Burana Tower Kyrgyzstan
(foto: instagram/utegabriele)
Burana Tower merupakan salah satu ikon di Kyrgztan. Menara ini, sebenarnya merupakan bagian dari masjid yang pernah berada di sebuah kota di lokasi ini pada abad pertengahan Balasagun. Menara ini memiliki tinggi 25 meter. Ini merupakan bagian dari sisa istana Kerajaan Balasagun yang didirikan oleh Karakhanids pada abad ke-9.
Kini, di lokasi ini kamu memang sudah tidak bisa melihat Balasagun, beberapa sisa benteng serta setengah dari menara inilah yang tersisa. Bangunan Balasagun sendiri, hancur karena sering terjadinya gempa bumi di kawasan ini. Menara Burana awalnya, lebih tinggi dari ukuran yang sekarang.
Terakhir pada musim gugur menara yang tadinya 45 m menjadi 25 m. Meskipun begitu, untuk tetap mengabadikan bangunan bersejarah ini, akhirnya pada tahun 1970-an direnovasi, sehingga bentuk menara sudah menjadi baik kembali. Menara ini berjarak 74 km atau 43 militer dari Ibukota Bishkek.
Keindahan menara ini, dibangun dengan dikelilingi Tian Shan Mountains juga berada di dekat ladang emas. Selain menara, lapangan yang menghampar di sekitar menara ini juga menjad semaca, museum terbuka. kamu bisa menemuka terdapat beberapa balbal dan petroglif yang tersebar di area ini.
Balbal ini semacam nisan atau penanda kubur yang dibuat oleh orang Turki, yang dibuat oleh mereka ketika berkelana ke Asia Tengaj pada berabad-abad lalu.
Jalan-jalam ke Kyrgyzstan kamu akan dimajakan dengan banyak bangunan momental yang dimilikinya. Negara ini juga menunjukkan kekayaan sumber daya alam yang banyak dan menajubkan denga hadirnya banyak taman nasional.
Ya Kyrgyzstan memang dikenal memiliki rangkaian pegunungan yang menakjubkan serta wisata petualangan yang asyik. namun, jangan lupa juga jika negara ini memiliki jalur sutra yang menjadi saksi banyak sejarah di masa lalu.
Luangkanlah banyak waktumu untuk melakukan lebih banyak aktivitas dan kunjungan wisata di Kyrgyzstan. Temukan juga pemandangan menakjubkan lainnya yang masih bisa kamu gali di sini.